Thursday, June 14, 2012

SEJARAH PENCAK SILAT

    Pencak silat atau silat adalah suatu seni bela diri tradisional yang berasal dari Nusantara. Seni bela diri ini secara luas dikenal di Indonesia, Malaysia, Brunei, dan Singapura, Filipina selatan, dan Thailand selatan sesuai dengan penyebaran suku bangsa Melayu Nusantara.

    Berkat peranan para pelatih asal Indonesia, kini Vietnam juga telah memiliki pesilat-pesilat yang tangguh. Induk organisasi pencak silat di Indonesia adalah Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI).

    Untuk sejarah pencak silat itu sendiri masih simpang siur. Atau bisa di bilang masih belum ada bukti kuat asal usul pencak silat itu sendiri. Oke... Untuk Lebih jelasnya kita jabarin aja.
( tapi ini dari apa yang saya baca saja ya, kalau ada yang salah tolong di koreksi ).





1. Sastra Dari Abad Ke-11 Masehi.
      Dalam Tambo Alam Minangkabau, sebuah buku adat berisi kiasan, pepatah atau adat, diceritakan silat Minangkabau telah dimiliki dan dikembangkan oleh salah seorang penasehat Sultan Sri Maharaja Diraja (1101 - 1149), seorang raja di kerajaan Parahiyangan yang konon terletak di kaki gunung Merapi. Penasihat ini bernama Datuk Suri Diraja atau Ninik Datuk Suri Diraja (1097 -1198). Beliau dikenal sebagai orang cendekiawan yang menciptakan berbagai macam kesenian, musik, tari dan juga silat. Ia lalu mengajarkan silat ini kepada 4 anggota pengawal sultan Sri Maharaja Diraja yang berasal dari Kuching Siam (Thailand), Campa. Khmer dan Gujarat. Keempatnya sendiri sudah memiliki ilmu silat masing-masing dan kemudian terjadilah akulturasi silat yang melahirkan masing-masing aliran silat.Namun teori dari Tambo Alam Minangkabau sendiri juga sulit dijadikan bukti karena mengandung berbagai versi. Namun menurut ahli sejarah, adalah wajar bila kisah tambo itu mengandung berbagai versi karena tambo itu yang diceritakan oleh pencerita sesuai dengan keperluan atau kehendak pendengarnya.

2.Cimande
      Yang mengisahkan seorang perempuan ( ibu Kahir ) yang menyaksikan pertarungan antara harimau dan monyet, lalu kemudian ia meniru gerakan pertarungan hewan tersebut ketika ingin di pukul oleh suaminya, yang akhirnya pak Kahir menyerah dan bertanya kepada istrinya."Di mana kamu belajar maen poho?" (artinya "menipu gerakan" dipersingkat menjadi "maempo"). Istrinya menjelaskan kepada suaminya , dia terlambat kembali dari sungai disebabkan lama sedang asik menikmati perkelahian maung ( Macan ) dan monyet. Sejak itu Kahir bertanya-tanya bagaimana gerakan tadi, istrinyapun dengan rajin memberikan contoh gerakan kelid itu, yang akhirnya  katanya pak Kahir, suami dari ibu Kahir menjadi pendekar yang paling di takuti pada tahun 1760 di daerah Bogor.
Ini pun sulit untuk dijadikan bukti ( karena tidak ada bukti-bukti yang akurat ). Hanya dari mulut ke mulut saja

3.Penyebaran Islam
      Katanya juga perkembangan dan penyebaran silat secara historis mulai tercatat ketika penyebarannya banyak dipengaruhi oleh kaum Ulama, seiring dengan penyebaran agama Islam.
      Tapi kalau di Lihat dari sejarah masuknya islam ke Indonesia pada abad ke-7 berdasarkan Berita Cina zaman Dinasti Tang. Berita itu mencatat bahwa pada abad ke-7, terdapat permukiman pedagang muslim di Desa Baros, daerah pantai barat Sumatra Utara.
      Dan Jika diurutkan dari barat ke timur, Islam pertama kali masuk adalah di daerah Perlak, bagian utara Sumatra. Hal ini menyangkut strategisnya letak Perlak, yaitu di daerah Selat Malaka, jalur laut perdagangan internasional dari barat ke timur. Berikutnya ialah Kerajaan Samudra Pasai.
Tapi itupun masih juga tidak bisa dijadikan bukti kuat.

      Terus dari mana dong..? Indonesia memang negara penuh misteri, Dari jaman dahulu ( jaman kerajaan ) sampai jaman sekarang ( jaman koruptor ). Sulit untuk terungkap, karena pemerintah Indonesia tidak peduli dengan budaya Indonesia, kalau sudah diakui negara luar, baru deh teriak-teriak, Hhahaha.... uuups kok jadi ke politik nih.
Tapi intinya...silat adalah salah satu budaya Indonesia

Tapi Tetap!
Misteri dan Sulit Terungkap ^_^

Sunday, June 10, 2012

Gerath Evants sutradara Merantau dan The Raid







Kesuksesan film "The Raid" akan disusul oleh sekuelnya, "Berendal" yang juga disutradarai Gareth Evans.
The Hollywood Reporter mengemukakan kombinasi cerdas antara aksi dan ide cerita The Raid membuat film ini sukses di Festival Film Toronto 2011 sehingga Sony Classics bersedia untuk mendistribusikan film ini di luar negeri. "Saya sudah merampungkan naskah cerita 'Berendal' hingga 95 persen," ujar Evans.

Evans bercerita bahwa ide cerita 'Berendal' sudah tercipta sejak dia sedang menulis naskah 'The Raid'. "Seharusnya naskah 'Berendal' sudah selesai sejak lama, namun saya tidak punya cukup waktu untuk duduk dan mengetik naskahnya," kata Evans.

Pada film lanjutan 'The Raid' ini Evans masih mengusung koreografi pencak silat pada adegan laganya. "Hal tersulit dalam penciptaan naskah film sequel 'The Raid' ini adalah, ketika saya harus menciptakan karakter utama 'Berendal'. Dia adalah karakter yang biasa saja, namun tinggal di lingkungan yang luar biasa," ungkap Evans.

Dia mengaku kesulitan itulah yang membuatnya terus bersemangat dalam menggarap 'Berendal', yang sebelumnya ingin diluncurkan pertama kali sebelum terganti oleh 'The Raid'.

Rencananya, Evans akan menggarap trilogi berdasarkan film 'The Raid', namun hingga saat ini, dia masih memikirkan jalan cerita untuk film ketiga tersebut. "Saat penggambilan The Raid hampir selesai, saya berpikir untuk melebarkan ide ceritanya, dengan membuatnya menjadi trilogi," kata Evans.

Hingga saat ini, Evans belum memutuskan dengan siapa dia akan bekerja sama dalam penggarapan 'Berendal'. "Ini masih terlalu dini, tapi mungkin saya ingin kembali bekerja sama dengan Yayan (Ruhian), yang bermain dalam Mad Dog, serta Matt Flannery, karena saya memang senang bekerja dengan dia," kata Evans.

Sumber:REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA

Saturday, June 2, 2012

Film Indonesia Sudah Mulai Terlihat Keren Dengan Diluncurkanya Film The Raid

Cinta, hantu, cinta sama hantu..... Fiiuuuhh
Film yang benar-benar menjijikan, yang hanya mengandalkan adegan panas para pemainnya. Tapi Gan, sekarang ada film yang keren menurut saya. The Raid yang saat ini menduduki peringkat 11 di Box office America.
waow....

Jika dalam periode penjualan 30 Maret hingga 1 April 2012 The Raid berada di posisi 20 tangga box office, untuk penjualan periode enam hingga delapan April 2012, The Raid berhasil naik ke peringkat 11 Box Office Amerika.

Sementara untuk peringkat pertama masih ditempati The Hunger Games dengan perolehan 33,5 juta dolar AS.
Menempati peringkat pertama sejak tiga minggu lalu, The Hunger Games dalam penjualan domestiknya telah berhasil mengumpulkan pendapatan total sebesar 302,8 juta dolar AS.

Di posisi kedua ditempati seri terbaru film American Pie, American Reunion. Film ini mendapat pendapatan sebesar 21,5 juta dolar AS. Hasil ini adalah yang terkecil dalam penjualan perdana sepanjang sejarah penjualan film American Pie.

"Tapi kami tetap bangga dengan pendapatan American Reunion ini," ujar Nikki Rocco selaku President of Domestic Distribution Universal.

Sedangkan Titanic yang dirilis ulang dalam format 3 Dimensi berhasil menempati posisi tiga dengan pendapatan sebesar 17,3 juta dolar AS.

Berikut daftar peringkat Box Office periode penjualan enam hingga delapan April 2012

   1. "The Hunger Games" - 33.5 juta dolar AS
   2. "American Reunion" - 21.5 juta dolar AS
   3. "Titanic" 3D - 17.3 juta dolar AS
   4. "Wrath of the Titans" - 15 juta dolar AS
   5. "Mirror Mirror" - 11 juta dolar AS
   6. "21 Jump Street" - 10.2 juta dolar AS
   7. "The Lorax" - 5 juta dolar AS
   8. "Salmon Fishing in the Yemen" – 975 ribu dolar AS
   9. "John Carter" – 820 ribu dolar AS
  10. "Safe House" – 581 ribu dolar AS
  11. The Raid: Redemption – 565 ribu dolar AS